01 August 2001

Hoax atau Urband Legend

Dengan mengikuti di berbagai milis, sering kali saya mendapatkan email "sensasional" yang kemudian mengundang polemik mengenai kebenarannya. Akhir-akhir ini topik-topik seperti Pokemon, singkatan Djarum, logo Coca Cola marak diforward di banyak milis. Apalagi kalau sudah dihubungkan dengan sentimen "anti Islam", maka gairah berjihad segera terpanggil untuk memforward ke mana saja ada kesempatan, kalau perlu ditambah ajakan boikot. Padahal banyak di antara isu semacam ini tidak jelas kebenarannya. Kalau dulu waktu kecil kita sering ditakut-takuti supaya tidak dekat ke pohon yang "seram", di masa kini dengan teknologi internet penciptaan dan penyebaran cerita-cerita semacam semakin menjadi-jadi. Topiknya pun bermacam-macam. Selain yang disebut di atas, biasanya ada juga tentang virus komputer, makanan produk tertentu, dan lain-lain.

Hal-hal tersebut di atas secara umum disebut "Urband Legend", "Folklore". Biasanya kalau terbukti tidak berdasar dikenal juga "hoax".

Bagi yang ingin tahu lebih lanjut silakan ke http://urbandlegends.about.com
Saya kutip beberapa informasi dari situs tersebut.

Pengertian Urban Legend:
kisah masa kini yang asalnya tidak jelas dan tidak didukung bukti atau buktinya lemah sekali, menyebar secara spontan dalam berbagai bentuk dansering kali mengandung unsur-unsur humor, moral atau horor.
Misalnya: Adakah buaya hidup di selokan kota New York, atau ini hanya sebuah legenda urban?
Disebut juga mitos urban.

Bagaimana ciri-ciri Urban Legend?

Urban legend dapat berupa cerita yang didengar dari mulut ke mulut atau tulisan yang diterima melalui email atau faksimili. Semuanya memiliki ciri-ciri tertentu yang umum yang dapat membantu identifikasinya.

  1. Lihat bentuk informasi yang sampai ke Anda. Apakah cerita tersebut mempunyai bagian awal, tengah dan akhir? Apakah itu memiliki 'punch line' seperti humor? Kalau ya, berarti itu urban legend.
  2. Perhatikan apakah kisah itu diceritakan SEAKAN-AKAN nyata. Seringkali empunya urban legend bahkan memulai dengan kalimat, "Ini kisah nyata ..."
  3. Cari kalimat-kalimat seperti "Ini benar-benar terjadi pada temannya teman saya" (atau "istri teman kerja" atau "anak pembantu rumah tangga saudara saya", dll.)
  4. Pernahkah Anda mendengar kisah yang sama lebih dari sekali dari sumber yang berbeda-beda, dengan tokoh-tokoh dan detail yang lain? Mungkin ini urban legend.
  5. Lihat apakah ada bukti yang menunjukkan bahwa cerita yang Anda dengar adalah palsu dan/atau adakah alasan-alasan yang lumrah untuk tidak mempercayainya.
  6. Apakah kisah itu kelihatannya "too good to be true", terlalu parah, atau terlalu lucu kalau benar? Kalau ya, kemungkinan urban legend dan mungkin tidak benar.
  7. Periksa buku-buku dan websites tentang urban legends untuk memastikan apakah cerita tersebut terdaftar di sana.

Catatan:

  1. Berlawanan dengan keyakinan umum, urban legend TIDAK SELALU palsu. Faktor yang lebih penting adalah bahwa kisah-kisah itu selalu diceritakan seakan-akan nyata bahkan walaupun tanpa menawarkan bukti pendukung (selain perkataan "temannya teman").
  2. Versi email urban legend cenderung kehilangan sebagian dari mutu ceritanya, nampak dalam bentuk "warning" atau "alert", misalnya, ketimbang sebagai anekdot.

Beberapa urban legend/hoax yang sering gentayangan:
  • Logo Coca Cola menghujat Nabi Muhammad dan Mekkah
  • Gambar makam Nabi (sebenarnya makam penyair Rumi)
  • April Fool adalah untuk mengolok-olok Muslim
  • Al-Quran dalam Kode DNA
  • Surat berantai penjaga makam Nabi
lihat keterangan di http://www.themodernreligion.com/index2.html

Banyak juga yang sekedar usil dan menyusahkan orang seperti
  • Nokia memberikan telpon selular gratis
  • IBM bagi-bagi PC gratis
  • KFC tidak lagi menggunakan ayam potong melainkan spesies hasil rekayasa genetik di laboratorium
  • Coca Cola berbahaya bagi lambung, melarutkan gigi dalam semalam
  • Deodoran menyebabkan kanker payudara

Yang berkaitan dengan orang terkenal
  • Seseorang menolong orang yang mogok mobilnya. Besoknya dia dapat kiriman cek dengan jumlah luar biasa. Ternyata yang ditolong adalah bisa Bill Gates, bisa Donald Trump, atau orang-orang kaya lainnya, atau jangan-jangan Arifin Panigoro (anggota DPR terkaya).

Humor mahasiswa (favorit pribadi)
  • Seorang mahasiswa terlambat menyelesaikan ujian. Ketika si dosen pengawas mengancam akan menganggap ujiannya tidak sah, si mahasiswa bertanya, "Bapak tahu siapa saya?" Dijawab dosen, "Tidak", maka si mahasiswa secepat kilat menyisipkan kertas ujiannya di tumpukan kertas ujian lain, dan ngeloyor pergi.

Yang penasaran ingin tahu lebih, silakan ke situs-situs tersebut.
Seru sih, tapi jangan habiskan waktu untuk baca semua, apalagi sampai
menghabiskan waktu memforward ke mana-mana ditambahi himbauan boikot :-)

Original Posting: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/message/2871

No comments: